SATU AMALAN YANG PAHALANYA LUAR BIASA

-Kadang-kadang bangun malam (sholat tahajjud) dan puasa sunnah malas, tapi derajat di surga ingin paling tinggi. . Namun, kita yang malas bangun malam dan puasa sunnah masih ada kesempatan untuk mendapatkan ridho Allah SWT dan menempati surga paling tinggi. . Caranya perbanyaklah membaca sholawat kepada Rasulullah SAW dan disertai juga berdoa untuk bisa mengerjakan bangun malam dan puasa sunnah. . Dengan memperbanyak bacaan sholawat inilah Allah akan menurunkan rohmatnya kepada pembaca sholawat. . Kalau orang mendapatkan rohmat Allah, maka ia akan mudah sekali bangun malam dan puasa sunnah. . Syaikh Ibnu 'Athoillah As-Sakandari berkata tentang keutamaan membaca sholawat: .
من فاته كثرة الصيام والقيام . Barang siapa yang luput kepadanya banyak puasa
sunnah dan bangun malam .
فليشتغل بالصلاة على رسول الله صلى الله عليه وسلم .
Maka hendaklah ia menyibukkan dengan membaca sholawat kepada Rasulullah SAW .
فانك لو فعلت فى جميع عمرك كل طاعة ثم صلى الله عليك صلاة واحدة .
Karena sesungguhnya kamu kalau mengerjakan semua ketaatan dalam semua usiamu, kemuadian Allah bersholawat(memberikan rohmat) kepadamu dengan satu kali bersholawat .
رجحت تلك الصلاة الواحدة منه على كل ما عملته فى عمرك من جميع الطاعات .
Maka lebih berat satu sholawat dari Allah di bandingkan setiap ketaatan yang engkau kerjakan dari semua ketaatan dalam usiamu .
لأنك تصلى على قدر وسعك وهو يصلى عليك على حسب ربوبيته وكرمه .
Karena sesungguhnya kamu bersholawat menurut kadar kekuatanmu sedangkan Allah bersholawat kepadamu(memberikan rohmat) menurut kadar ketuhanan dan kedermawanannya. . Satu kali sholawat(limpahan rohmat) saja dari Allah bisa mengungguli semua ketaatan kita, apalagi dua, tiga kali sholawat dari Allah kepada kita, sedangkan Rasulullah SAW bersabda: .
من صلى على واحدة صلى الله عليه عشرا. رواه مسلم،ابو داود،النسائ وابن حبان .
Artinya: “Barang siapa bersholawat kepadaku dengan satu kali sholawat, maka Allah bersholawat kepadanya dengan sepuluh kali sholawat.” (HR. Muslim, Abu Daud, An-Nasai)




Komentar
Posting Komentar